Internet of Things (IoT) sudah menjadi salah satu teknologi yang paling berpengaruh terhadap transformasi operasional bisnis saat ini. Bahkan kini ada banyak jenis platform IoT yang bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan masing-masing bisnis.
Secara umum, platform IoT adalah fondasi yang menghubungkan perangkat, jaringan, data, dan aplikasi. Tentunya sangat penting bagi Anda sebagai pemilik bisnis memahami platform IoT jika ingin mengadopsi teknologi ini.
Dengan begitu, Anda dapat memilih solusi yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis. Simak artikel ini untuk tahu lebih dalam tentang jenis platform IoT hingga fungsinya!
BACA JUGA: Bagaimana IoT Meningkatkan Operasional Bisnis Anda?
Apa Itu Platform IoT?
Platform IoT merupakan sistem perangkat lunak yang memungkinkan pengumpulan, pemrosesan, dan analisis data dari perangkat IoT yang terhubung ke internet. Platform ini akan bertindak sebagai penghubung antara perangkat keras IoT, jaringan komunikasi, dan aplikasi atau sistem backend.
Bagi bisnis, penggunaan platform IoT dapat memudahkan integrasi berbagai sensor atau perangkat pintar ke dalam infrastruktur teknologi yang sudah ada. Hasilnya, Anda bisa memantau, mengendalikan, dan bahkan mengoptimalkan proses bisnis dengan lebih efisien dan berbasis data.
Jenis Platform IoT dan Fungsinya
Berikut ini adalah berbagai jenis platform IoT berdasarkan pada pendekatan, teknologi, dan fungsionalitasnya.
1. Platform IoT Berbasis Perangkat Keras
Jenis platform IoT ini didesain khusus untuk mengelola dan mengintegrasikan perangkat keras. Misalnya, seperti sensor, aktuator, dan mikrokontroler.
Umumnya, platform IoT berbasis perangkat keras digunakan dalam proses prototyping dan pengembangan solusi IoT skala kecil hingga menengah. Contoh platform ini antara lain Arduino IoT Cloud, Raspberry Pi, dan Particle.
- Platform IoT memiliki beberapa fungsi bagi bisnis, yakni:
- Membantu pengembang menghubungkan dan memprogram perangkat fisik.
- Mengirim data sensor secara real-time ke sistem backend.
- Menyediakan integrasi dengan cloud services.
Jenis platform ini sangat cocok bagi Anda yang memiliki lini produksi kecil atau ingin membangun solusi IoT in-house dengan anggaran terbatas.
2. Platform IoT Berbasis Perangkat Lunak
Jenis ini lebih fokus pada manajemen perangkat, pengumpulan data, analisis, dan integrasi cloud. Sering kali ditujukan untuk kebutuhan bisnis berskala menengah hingga besar.
Contoh platform IoT berbasis perangkat lunak adalah AWS IoT Core, Google Cloud IoT Core, dan Microsoft Azure IoT HuB. Platform IoT ini berfungsi untuk mengelola ribuan perangkat yang terhubung, menyediakan dashboard dan visualisasi data, serta integrasi dengan layanan AI dan machine learning.
Jika Anda berencana untuk melakukan skalabilitas tinggi dengan infrastruktur cloud yang solid, maka platform ini bisa jadi pilihan yang sesuai untuk kebutuhan tersebut.
3. Platform IoT Open Source
Jika perusahaan ingin lebih fleksibel dan mandiri dalam membangun ekosistem IoT, maka platform open source ini adalah solusi yang tepat. Meski dalam penerapannya membutuhkan keahlian teknis lebih, tapi platform ini menawarkan kebebasan untuk melakukan kustomisasi penuh.
Contoh dari jenis platform IoT ini adalah ThingsBoard, Kaa IoT Platform, dan DeviceHive. Secara umum, platform ini berfungsi untuk melakukan pengembangan solusi IoT berbasis komunitas, kustomisasi fitur sesuai dengan kebutuhan bisnis, dan menghindari adanya ketergantungan pada vendor.
Apabila Anda mempunyai tim IT internal yang andal dan juga ingin menghemat biaya lisensi, platform IoT open source layak untuk dipertimbangkan.
4. Platform IoT Komersial
Jenis platform IoT yang terakhir ini dirancang untuk kebutuhan industri skala besar dengan kebutuhan keamanan, keandalan, dan dukungan teknis tingkat tinggi. Contoh platform IoT komersial, yakni IBM Watson IoT Platform, PTC ThingWorx, dan Oracle IoT Cloud.
Beberapa fungsi platform IoT komersial antara lain mendukung pemrosesan big data dan analitik lanjutan, menyediakan fitur keamanan tingkat enterprise, serta integrasi mudah dengan sistem ERP atau CRM.
Jika Anda saat ini sedang menjalankan perusahaan manufaktur skala besar atau mempunyai banyak aset fisik yang tersebar di beberapa tempat, maka platform ini bisa memberikan manfaat yang maksimal.
BACA JUGA: 5 Penerapan Internet of Things (IoT) di Bidang Kesehatan
Faktor yang Perlu Dipertimbangkan dalam Memilih Platform IoT
Dalam memilih jenis platform IoT yang tepat bagi kebutuhan bisnis, berikut ini adalah beberapa faktor penting yang perlu jadi bahan pertimbangan Anda.
- Skalabilitas: Apakah platform bisa berkembang seiring dengan pertumbuhan bisnis Anda?
- Keamanan: Apakah platform tersebut menyediakan proteksi data dan enkripsi?
- Kemudahan Integrasi: Apakah bisa diintegrasikan dengan sistem ERP, CRM, atau AI yang bisnis Anda gunakan?
- Dukungan Teknis: Apakah tersedia dokumentasi lengkap dan komunitas aktif?
- Biaya: Apakah biaya platform sesuai dengan ROI yang diharapkan?
Manfaat Platform IoT bagi Bisnis Anda
Mengintegrasikan platform IoT dalam operasional bisnis bisa memberikan sejumlah manfaat. Berikut ini adalah beberapa di antaranya.
- Pemantauan Real-Time: Platform IoT dapat memantau aset dan proses produksi secara langsung dari dashboard digital.
- Efisien Operasional: Mengurangi pemborosan energi, waktu, dan biaya operasional bisnis.
- Data-Driven Decision Making: Mengandalkan data untuk mengambil keputusan yang lebih akurat.
- Peningkatan Keamanan: Memantau kondisi lingkungan atau mesin secara otomatis untuk mencegah kecelakaan.
- Customer Experience Lebih Baik: Platform IoT memberi layanan berbasis data kepada pelanggan. Contohnya, seperti smart home dan smart delivery.
BACA JUGA: 5 Tren Internet of Things Terbaru di Tahun 2025, Apa Saja?
Contoh Penggunaan Platform IoT dalam Bisnis
Hingga kini sudah banyak contoh penggunaan platform IoT dalam berbagai sektor bisnis. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Smart Manufacturing
Saat ini ada beberapa perusahaan manufaktur yang menggunakan Azure IoT untuk memantau efisiensi mesin, mengurangi downtime, hingga meningkatkan produktivitas operasional bisnis.
2. Smart Agriculture
Kaa IoT sebagai salah satu jenis platform IoT berperan penting dalam smart agriculture untuk mengukur kelembapan tanah dan cuaca. Adanya teknologi inilah yang dapat meningkatkan hasil panen petani.
3. Fleet Management
AWS IoT Core memungkinkan perusahaan logistik untuk melacak kendaraan secara real-time. Dengan begitu, maka rute pengiriman logistik bisa lebih optimal.
4. Healthcare Monitoring
Beberapa rumah sakit kini sudah menggunakan IBM Watson IoT untuk memantau pasien dari jarak jauh melalui wearable devices. Jadi, pemantauan kesehatan pasien bisa lebih efektif dan efisien.
BACA JUGA: Menilik Solusi End to End IoT dan Elemen di Dalamnya
Manakah Jenis Platform IoT yang Paling Sesuai dengan Kebutuhan Bisnis Anda?
Memahami jenis platform IoT adalah langkah awal yang penting bagi bisnis, terutama jika ingin bertransformasi secara digital. Setiap platform ini memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing, tergantung pada kebutuhan, skala usaha, dan sumber daya teknologi yang dimiliki.
Dengan memilih platform yang tepat, maka Anda bisa membuka berbagai peluang untuk efisiensi operasional hingga inovasi produk. Jika Anda sedang dalam tahap eksplorasi penerapan IoT dalam bisnis, XLSMART for BUSINESS siap membantu mencari solusi yang paling tepat.
Melalui layanan IoT yang tersedia, XLSMART for BUSINESS tak hanya menawarkan solusi, tapi juga strategi yang paling cocok diterapkan untuk bisnis Anda saat ingin berintegrasi ke teknologi IOT.
Ingin tahu lebih banyak tentang layanan IoT dari XLSMART for BUSINESS? Daftarkan diri Anda di halaman ini untuk sesi konsultasi lebih lanjut.
